Jumat, 07 September 2012

Melayu Oblong (Melo) , Kaos Oblong Khas Riau

Industri kreatif di Riau terus tumbuh dengan baik, berbagai kerajinan tangan dan industri rumahan semakin berkembang, apalagi menjelang perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII pada 2012 nanti di bumi lancang kuning ini.

Salah satu yang cukup membanggakan adalah lahirnya industri yang mampu memproduksi kaos-kaos oblong dengan cirri khas Riau. Melayu Oblong alias Melo, demikian produk ini dilabeli, bahkan mampu menjadi pelopor ikon untuk suvenir kaos oblong khas Riau, dengan berbagai ukuran yang variatif, S, M , L dan XL bahkan XXL, baju lokal ini diharapkan bisa mendapat tempat di hati masyarakat Riau dan pelancong yang datang ke Riau.
Owner Melo, David Alamsyah mengatakan, kaos Melo mengatakan, apresiasi masyarakat Pekanbaru khususnya cukup baik dengan produk Melo yang diproduksinya. Bahkan ada beberapa desain yang diproduksi ulang guna memenuhi selera pasar. “Desain yang diulang ialah yang gambar Hang Tuah, karena banyaknya permintaan konsumen yang menyukai disain tersebut,” terangnya.
Diakuinya, untuk memproduksi kaos-kaos tersebut juga menadapatkan beberapa kendala yang cukup berarti. Apalagi bahan bakunya yang memang harus didatangkan dari luar daerah, khususnya dari Bandung.
Meskipun  beberapa waktu lalu juga terjadi kenaikan tariff dasar listri, namun untuk harga, diakui David satu kaos hanya dihargai sebesar Rp 70 ribu.
Soal distribusi, pihaknya juga tidak terlalu pusing, selain Melo sudah memiliki reseller di Bengkalis. Penjualan secara on line juga sudah dilakukan seperti bahkan sudah merambah ke Kepulauan Riau. “Tapi terkadang masih terkendala masalah jasa pengiriman yang tidak bisa menjangkau tempat tujuan, sehingga  pesanan bisa sampai dua minggu,” ujarnya. Selain itu, Ia juga masih tetap mengandalkan gelaran expo.

Produksi Kaos Couple

Selain kaos oblong, Melo juga memproduksi disain T-Shirt ala Melayu, dengan tema  Bujang Dara. Kaos ini sengaja di desain untuk couple (pasangan). Tentunya masih mengusung ciri khas Melo yakni sarat akan pantun maupun pepatah lama.
Filosofi nama kaos ini mengikuti sapaan bagi remaja dalam bahasa Melayu. Bujang untuk remaja laki-laki dan dara untuk remaja perempuan.  “Ini juga pas dengan kaos couple yang lagi marak-maraknya, maka tentu saja kaos Melo tak ketinggalan,” jelasnya.
Untuk ukuran baju, pemesan pun bebas memilih. “Ukuranya bisa pilih dari S sampai XXL dan lengannya juga bisa pilih, mau lengan panjang atau lengan pendek. Dan seperti transaksi belanja online biasanya, transaksi pun dilakukan via transfer baru dilakukan pengiriman barang. Dan untuk daerah luar Pekanbaru dan Dumai dikenakan biaya ongkos kirim,” ujarnya. (*)
Informasi dan Pemesanan:

0 komentar:

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More